PAM JAYA SARING AIR BANJIR JADI AIR BERSIH

Sejak tanggal 1 Januari 2020, IPA (Instalasi Pengolahan Air) Rusun Pesakih Daan Mogot yang dioperasikan PAM JAYA mati total akibat pasokan listrik yang dihentikan Karena Gardu PLN terendam oleh banjir dikawasan tersebut. Hal ini menyebabkan pasokan air minum ke warga Rusun Pesakih Daan Mogot terhenti. Untuk mengatasi hal tersebut, PAM JAYA memanfaatkan air luapan banjir untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga di sekitar Rusun Pesakih dengan menggunakan 2 alat emergency water purifier berkapasitas masing-masing 72 m3 perhari.

“Ini merupakan solusi cepat yang bisa kami berikan untuk membantu memenuhi kebutuhan air bersih warga Rusun Pesakih Daan Mogot”, tegas Priyatno Bambang Hernowo, Direktur Utama PAM JAYA

Sejak tahun 2015, PAM JAYA melayani kebutuhan air bersih masyarakat Rusun Pesakih Daan Mogot. Tercatat sebanyak 640 KK dari 8 tower yang dilayani oleh PAM JAYA melalui IPA miniplant dengan teknologi ultrafiltrasi berkapasitas 5 liter per detik.

Selain emergency water purifier, PAM JAYA juga mengerahkan seluruh armada mobil tangki yang dimiliki untuk membantu masyarakat yang terdampak banjir. Beberapa posko pengungsian yang sudah dilayani oleh PAM JAYA diantaranya:
1. Pinang Ranti
2. Rusunawa Jatinegara
3. Kampus Binawan
4. Rusun Pesakih
5. Posko RPTRA Karet Tengsin
6. RS. Budi Asih
7. Kelurahan Halim ( Mushola Al Iman )

Komentar (0)