Pulau Ayer Kepulauan Seribu, 20 November 2019.
PAM JAYA sebagai salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, sesuai dengan tugas pokok PAM JAYA adalah melakukan segala usaha yang berhubungan langsung dengan penyediaan dan pendistribusian air minum yang memenuhi syarat-syarat kesehatan serta pelayanan yang baik bagi masyarakat dengan berpedoman pada prinsip-prinsip ekonomi perusahaan, PAM JAYA terus melakukan upaya percepatan pelayanan untuk peningkatkan akses air bersih ke masyarakat DKI Jakarta.
Jakarta memiliki ketergantungan suplai air baku dari wilayah di luar kota Jakarta dimana 81% air baku berasal dari Waduk Juanda Jatiluhur, 14% berasal dari pembelian air curah PDAM Kabupaten Tangerang dan 5% berasal dari sungai-sungai di Jakarta. Cakupan layanan air bersih PAM JAYA per September 2019 mencapai angka 62.69% dengan total pelanggan sebanyak 873.569 pelanggan dan total air terdistribusi sebanyak 20.237,5 liter perdetik.
Selama tahun 2019, upaya dilakukan PAM JAYA dalam percepatan pelayanan dan akses air bersih bagi masyarakat Jakarta, diantaranya yaitu:
Pembangunan SPAM Hutan Kota sudah dimulai PAM JAYA sejak tahun 2016 dan saat ini sedang proses pemasangan pipa distribusi dan ditargetkan akhir 2019 selesai. PAM JAYA membangun jaringan pipa sepanjang 120 KM untuk mengalirkan air minum dari IPA Hutan Kota yang berkapasitas 500 lps dan dibangun oleh PT. Jakarta Utilitas Propertindo (anak perusahaan PT. Jakarta Propertindo) untuk melayani warga sebanyak kurang lebih 30.000 KK di wilayah Kamal Muara, Kamal, Pegadungan, Tegal Alur, Muara Angke dan Muara Baru. Investasi pembangunan jaringan transmisi dan distribusi tersebut diperkirakan menghabiskan anggaran sebesar Rp 450 miliar yang berasal dari PMD tahun 2017 sebesar Rp 300 miliar dan PMD tahun 2018 sebesar Rp 150 miliar.
Sejak tahun 2019, PAM JAYA melayani warga Pulau Untung Jawa melalui Instalasi Pengolahan Air yang menggunakan teknologi Sea Water Reverse Osmosis (SWRO). Kapasitas produksi IPA SWRO sebesar 2,5 liter per detik untuk melayani 288 KK warga Pulau Untung Jawa.
Tahun 2019 ini PAM JAYA akan mengoperasikan IPA SWRO termasuk jaringan distribusi yang dibangun oleh Dinas Sumber Daya Air Pemprov DKI Jakarta pada tahun 2018. Pengelolaan ini dilakukan PAM JAYA berdasarkan Surat Penugasan dari Gubernur Provinsi DKI Jakarta nomor 62 Tahun 2019). IPA SWRO dan jaringan distribusi yang siap operasi adalah:
Pada tahun 2020 pelayanan akan ditambah kepada 3 pulau yaitu Pulau Kelapa & Pulau Harapan (5 lps), Pulau Tidung (2,5 lps), dan Pulau Lancang (1,5 lps).
PAM JAYA menargetkan 100 titik drinking water fountain (air keran siap minum) terpasang ditahun 2020. Tahun 2019 PAM JAYA membangun 37 titik keran air siap minum yang tersebar dibeberapa wilayah DKI Jakarta. Keran air siap minum ini adalah sebagai bagian usaha besar untuk mengurangi pemakaian plastik sekali pakai.
Lokasi pemasangan keran air siap minum ini meliputi sekolah, sarana publik, stasiun MRT dan LRT, kantor pemerintahan, tempat ibadah dan tempat titik kumpul massa. Di tahun 2019 sampai dengan bulan November sudah terpasang 13 titik keran air siap minum, tambahan 24 titik akan diselesaikan di bulan Desember 2019.
Penyediaan keran air siap minum bersama Mitra hingga tahun 2019 :
Perusahaan |
Sudah terpasang |
Selesai Des 2019 |
Total |
PAM JAYA |
15 |
24 |
39 |
PALYJA |
9 |
2 |
11 |
AETRA |
21 |
3 |
24 |
Total |
45 |
29 |
74 |
Pada tahun 2020, PAM JAYA menargetkan akan memasang sebanyak 26 titik lagi.
PAM JAYA akan meningkatkan pelayanan untuk warga di Rusun Daan Mogot dengan mengembangkan SPAM Komunal yang berkapasitas 10 lps. Air baku berasal dari Kali Mookervart serta dari waduk yang sedang dibangun oleh Dinas Sumber Daya Air. SPAM Komunal ini akan melayani sekitar 1.902 unit/KK di Rusun Daan Mogot.
Selain untuk warga rusun, air dari SPAM komunal akan melayani pengiriman tangki air untuk kios-kios air yang akan dibangun oleh PAM JAYA. Rencana terpasang untuk tahun 2019 sebanyak 26 titik kios air yang akan tersebar diwilayah:
Seluruh pelayanan tersebut dilakukan sebagai komitmen PAM JAYA untuk terus meningkatkan pelayanan air minum perpipaan bagi seluruh warga Jakarta. “Kami terus berupaya untuk memperluas akses air bersih di Jakarta,” tegas Direktur Utama PAM JAYA, Priyatno Bambang Hernowo.
Selain hal tersebut Direktur Utama PAM JAYA juga menyampaikan bahwa permasalahan air Jakarta memerlukan dukungan dari warga, pelaku bisnis dan pemerintah. Dukungan dari warga dan pelaku bisnis adalah dengan beralih ke penggunaan air minum perpipaan dari penggunaan air tanah serta bijak dalam menggunakan air. Dukungan dari pemerintah pusat adalah ketersediaan air baku yang terjamin. Hal ini untuk memastikan akses air bersih ke seluruh warga dapat segera terwujud dan ketahanan air Jakarta dapat terus meningkat. Akhirnya, kehidupan warga akan meningkat.
-Selesai-
Informasi lebih lanjut dapat menghubungi
Linda Nurhandayani
Manajer Humas PAM Jaya
Telpon : 021-5704250
Fax : 021-5711796